Mataram, (14/7/2025) - Dewan Pengurus Wilayah AAIPI Provinsi Nusa Tenggara Barat menyelenggarakan Konferensi AAIPI Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2025, yang dilakukan secara daring melalui google meeting, dan secara luring bertempat di Kantor Perwakilan BPKP  Provinsi Nusa Tenggara Barat. Konferensi dihadiri oleh serta Direktur Eksekutif DPN AAIPI, para Pengurus DPW AAIPI Provinsi Nusa Tenggara Barat serta APIP wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Konferensi ini memiliki agenda utama mencakup penyampaian laporan pertanggungjawaban Dewan Pengurus Wilayah AAIPI Provinsi Nusa Tenggara Barat periode sebelumnya, Pemilihan Anggota Eksekutif Tidak Tetap DPW AAIPI, Pemilihan Ketua DPW AAIPI, serta Penyusunan Kepengurusan DPW AAIPI  Provinsi Nusa Tenggara Barat. 

Konferensi dibuka dengan Sambutan  Direktur Eksekutif AAIPI, R. Ersi Soenarsih, yang juga menjabat sebagai Kepala Pusat Pembinaan JFA mewakili Ketua Umum DPN AAIPI kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua DPW  Provinsi Nusa Tenggara Barat, Inspektur Provinsi Nusa Tenggara Barat diwakili Sekretaris Inspektur Provinsi. Dalam sambutannya, Direktur Eksekutif DPN AAIPI menyampaikan apresiasi kepada DPW atas penyelenggaraan konferensi. Ersi menegaskan bahwa APIP memiliki peran penting dalam tata kelola pemerintahan dan diharapkan mampu menjadi Trusted Advisor atau minimal GRC Partner bagi pimpinan daerah. Untuk mencapai hal tersebut, APIP harus mampu memberikan assurance atas seluruh kegiatan organisasi, memastikan kepatuhan terhadap peraturan, menjamin pencapaian kinerja melalui prinsip 3E (ekonomi, efisiensi, efektivitas), serta memberikan rekomendasi strategis kepada pengambil kebijakan. Direktur Eksekutif juga mendorong APIP untuk terus meningkatkan kompetensi melalui AAIPI sebagai wadah bersama, serta menekankan pentingnya kolaborasi antar-APIP, khususnya dalam pelaksanaan telaah sejawat eksternal yang dikoordinasikan oleh DPW. Kolaborasi ini dinilai penting untuk memperkuat knowledge sharing dan adopsi praktik baik antar APIP. Ia menutup sambutan dengan menggarisbawahi fokus DPN AAIPI tahun ini, yaitu revisi standar sesuai GIAS, pengembangan kompetensi melalui e-LMS AAIPI, dan pengelolaan iuran anggota, serta mengajak seluruh anggota DPW untuk turut menyukseskan program-program tersebut. [CAPS]